Malang. “Jaga nama baik almamater kita, carilah rekan, relasi, saudara, sebanyak-banyaknya, dan manfaatkanlah moment ini.” kutipan dari sambutan Wakil Rektor I UM Prof. Dr. Budi Eko Soetjipto, M.Ed., M.Si dalam acara pelepasan mahasiswa Program Permata Sakti (Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara – Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi).

Program Permata Sakti merupakan salah satu program pertukaran mahasiswa antar universitas-universitas negeri di Indonesia yang tergabung dalam LPTK. Tahun ini UM mengirimkan 12 mahasiswanya (S1) dari semua program studi yang ada di UM untuk mengikuti program tersebut. ke 12 mahasiswa tersebut akan mengikuti proses perkuliahan di Universitas yang mereka tunjuk sebagai tujuan pertukaran. Universitas tersebut ialah Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Gorontalo, dan Universitas Pendidikan Ganesha.

Para mahasiswa peserta program Permata Sakti akan mengikuti program selama 3 bulan di universitas tujuan dengan mata kuliah yang disesuaikan dengan semester mereka saat ini. Mereka juga akan menerima nilai mata kuliah pada akhir program yang bisa dipergunakan di universitas asal. Tentunya juga biaya hidup, biaya transportasi, dan biaya pendidikan yang sepenuhnya ditanggung oleh Program Permata Sakti.

UM akan menerima 12 mahasiswa dari universitas lainnya pula yang nantinya akan menyebar mengikuti perkuliahan di program studi yang ada di UM.

_Biy.